MK
SOSIOLOGI UMUM
|
Tanggal : 18 September
2014
|
Nama : Muhammad Kurnia Nastuion (E14140022)
|
Ruang :
CCR 2.15 (Q04.1)
|
Praktikum III Analisis Realita Sosial
“ Drug Trafficker “ dari
Cianjur
Oleh : Irfan Budiman, Rian Suryalibrata, dan Upik
Nama Asisten:
Ulfi
Urfillah/I29120032
Tri Nungroho
Wicaksono/I39120064
Ikhtisar Bacaan
Vonis mati telah
diketuk oleh majelis hakim pimpinan Asep Iwan Iriawan di Pengadilan Negeri
Tangerang kepada Merika Franola, alias Ola, tiga hari sebelumnya. Ola terlihat
lebih tegar menghadapi vonis mati tersebut dibandingkan dengan Rani Adriani,
yang masih sepupunya. Sambil menunggu putusan banding, dua wanita bersaudara
itu mengisi hari-hari dengan beribadah dan berkebun di Lembaga Permasyarakatan
Wanita Tangerang.
Jalan hidup Ola agaknya
berliku. Setamat di SMA di Cianjur, Jawa Barat, dia merantau ke Jakarta dan
menjadi disc jocker. Lalu, ia
memperoleh seorang anak akibat hubungan intimnya dengan seorang lelaki. Dari
pekerjaan tersebut juga, Ola dapat menghidupi anak laki-lakinya, Eka Prawira,
yang kini berumur tujuh tahun.
Secercah cahaya tiba-tiba
memayungi hidupnya. Pada Oktober 1997, dia bertemu dengan Tajudin, Pria asal
Nigeria. Tajudin alias Tony mengaku berbisnis pakaian jadi. Hubungan mereka pun
kian lekat. Sebulan kemudian, mereka berpacaran dan tinggal bersama dalam
sebuah rumah kontrakan. Beberapa bulan berjalan, Ola hamil dan keduanya pun
memutuskan untuk mengikat tali perkawinan. Pada awalnya, kehidupan mereka
sangat bahagia. Seiring waktu berjalan, perangai ringan tangan Tony pun mulai
muncul. Seorang tetangganya sempat mendengar teriakan Ola sewaktu disiksa
suaminya.
Tony pun pernah memukuli Ola
hingga terjerambap ke lantai hingga Ola dirawat seminggu di Rumah Sakit Azra,
Bogor. Namun, Ola mengakui tetap mencintai Tony dan selalu meminta maaf setelah
habis digebuki.Bersamaan dengan itu, Ola mulai mengetahui sosok Tony
sebenarnya. Bisnis pakaian jadi hanyalah menjadi kedok untuk mengambil hati
Ola. Menjelang kelahiran anak pertama mereka, bisnis pakaian tersebut pun
dihentikan dan Tony kembali ke bisnis asalnya : narkotik.
Nahasnya, Tony mengajak Ola.
Dengan terpaksa, ia pun tunduk dan ia beberapa kali mengantar pesanan di
wilayah Jakarta. Ola tak sepersen pun mendapatkan keuntungan dari penjualan tersebut.
Yang pasti, posisi Ola berangsur-angsur meninngkat. . Dia tak lagi menjadi
sekedar kurir, tapi sudah menjadi drug
trafficker. Nama samaran Ola pun banyak, antara lain Tania, Rika dan Cunbe
Fransisca. Ola pun sempat berangkat ke luar negeri, ke Eropa dan Argentina
untuk mencari jalur pengiriman narkotik yang aman.Sejalan dengan kehidupan Ola
yang melonjak, dua sepupunya, Rani dan Deni. Rani dan Deni pun turut andil
dalam bisnis Tony di dalam negeri maupun luar negeri.
Disinyalir, Tony merupakan anggota
komplotan sindikat narkotika internasional. Tony juga diduga berperan sebagai
koordinator bagi sebagian warga Nigeria yang menjadi pengedar narkotik di
Indonesia. Organisasinya rapi dan selalu lolos dari pengusutan petugas.
Baru 12 Januari 2013, petualangan
Ola berakhir di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Rani dan Deni pun
tertangkap ketika akan terbang ke London melalui Hongkong. Pada hari yang sama,
Tony sang suami bersama empat temannya tewas dalam baku tembak dengan polisi
yang menyergap. Ola pun mengutarakan beberapa hal pada polisi. Tetapi, Kepala
Kepolisian Wilayah Kota Bandung, Superitenden Alex Bambang Riatmodjo, mengaku
tak percaya kalau keterlibatan Ola semata karena terpaksa. Belakangan dugaan
Alex dibenarkan pula oleh jaksa Mursidi dan hakim Asep.
Analisis Bacaan
Gagasan Utama
|
Keterangan
|
Aktor
Sosial/Tokoh
|
1.
Merika Franola/Ola (drug traficker, istri Toni, sepupu Rani
dan Deni)
2.
Tajudin/Tony (drug traficker, suami Ola)
3.
Rani (kurir, sepupu Ola)
4.
Deni (kurir, sepupu Ola)
5.
Alex (polisi)
|
Struktur
Sosial
|
1.
Tony dan Ola memiliki hubungan suami-isteri
2.Ola,
Rani, dan Deni memiliki hubungan yaitu hubungan keluaraga
|
Aras
|
Aras mikro :
1.Perlakuan Tony yang
suka memukul istrinya Ola.
2.Perlakuan Tony dan
Ola yang bersedia membantu Deni dan Rani secara financial namun dengan
menjadikan mereka sebagai pengantar narkoba.
Aras masalah sosial : Masalah
kemiskinan yang menjerumuskan Deni dan Reni menjadi kurir narkoba.
|
Integrasi Fungsional
|
1.Ketergantungan
Ola terhadap Tony yang dipekerjakan sebagai drug trafficker.
2.
Ketergantungan Rani dan Deni yang meminta bantuan dana kepada Tony sehingga
mereka turut andil dalam bisnis haram Tony.
|
Pendekatan Objektif
|
Tanggapan
Alex terhadap Ola, ia mengatakan bahwa Ola termasuk pemain sandiwara yang
handal. Dan Ola juga sangat
professional dalam menjalankan tugasnya. Dia pintar berbohong, berperilaku
manis, dan lemah lembut.
|
Pendekatan Subyektif
|
Tanggapan
Ola bahwa ia melakukan pekerjaan sebagai drug trafficker karena dipaksa oleh
Tony dan menurutnya Tony mempunyai magic sehingga ia bisa takut dan mengalah.
|
Sumber : Lms.ipb.ac.id
Comments
Post a Comment