Skip to main content

ANALISIS SPASIAL DALAM SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS


Analisis Tool merupakan alat yang dapat digunakan untuk melakuan analisis peta atau citra dalam ArcGIS yang terdiri dari Extract, Overlay, Proximity,  Statistic. Extract teknik mengambil subset sel dengan atribut atau lokasi spasial . Beberapa alat/ tool dalam analisis Extract yaitu Clip, Select, Split dan Table Select. Clip adalah proses mengextrak/suatu feature dengan feature yang dijadikan batasan wilayah clip. Clip adalah memotong suatu features atau shapefile dengan features lainnya. Clip juga bisa untuk memotong data raster. Untuk data vektor, feature yang digunakan dalam clip adalah polygon. Selanjutnya feature polygon akan memotong polyline dan point. Data attribut yang dihasilkan dari clip akan sama dengan data yang asli. Koordinat sistem juga akan mengikuti data yang sebelumnya.  Select merupakan proses pemilihan suatu feature dengan mengunakan SQL berupa expression yang ditentukan.  Split adalah proses memisahkan satu layers menjadi beberapa layer dengan menggunakan satu polygon yang terpecah-pecah.  Table Select berfungsi untuk memilih obyek-obyek yang dari suatu shapefile atau feature class dengan menggunakan perintah query kemudian menyimpan obyek-obyek yang terpilih sebagai shapefile atau feature class yang baru  (Amri 2015).

Analisis Overlay adalah prosedur penting dalam analisis SIG (Sistem Informasi Geografis). Overlay yaitu kemampuan untuk menempatkan grafis satu peta diatas grafis peta yang lain dan menampilkan hasilnya di layar komputer atau pada plot. Secara singkatnya, overlay menampalkan suatu peta digital pada peta digital yang lain beserta atribut-atributnya dan menghasilkan peta gabungan keduanya yang memiliki informasi atribut dari kedua peta tersebut (Amri 2015)Overlay merupakan proses penyatuan data dari lapisan layer yang berbeda. Secara sederhana overlay disebut sebagai operasi visual yang membutuhkan lebih dari satu layer untuk digabungkan secara fisik. Pemahaman bahwa overlay peta (minimal 2 peta) harus menghasilkan peta baru adalah hal mutlak. Dalam bahasa teknis harus ada poligon yang terbentuk dari 2 peta yang di-overlay. Jika dilihat data atributnya, maka akan terdiri dari informasi peta pembentukya. Misalkan Peta Lereng dan Peta Curah Hujan, maka di peta barunya akan menghasilkan poligon baru berisi atribut lereng dan curah hujan. (Guntara 2013).

Ada beberapa fasilitas/tools yang dapat digunakan pada analisis overlay pada ArcGIS 10 untuk menggabungkan atau melapiskan dua peta dari suatu daerah yang sama namun memiliki atribut yang beda yaitu Erase, Identity, Intersect, Spatial Joint, Symmerical, Difference, Union dan Update. Erase Adalah proses menghapus sebagian dari layer dengan menggunakan layer lain sebagai pembatas wilayah yang dihapus. Identity adalah menggabungkan/meng-overlay dua feature/data. Penggabungan dua feature ini akan menghasilkan sebuah feature baru, di mana feature yang dihasilkan memuat polygon dari input feature yang digabungkan dengan polygon dari identity feature yang bertindih dengan polygon dari input feature. Atribut dalam feature keluaran adalah semua atribut dari polygon yang terdapat pada feature keluaran.  Intersect atau irisan adalah menggabungkan/meng-overlay dua feature/data. Penggabungan dua feature ini akan menghasilkan sebuah feature baru, di mana feature yang dihasilkan memuat polygon dari kedua feature yang saling bertindih dan semua atribut dari kedua polygon yang bertindih akan ikut di dalam polygon hasil (Musnanda 2013).

Salah satu bentuk analisis spasial (Erase)

Spatial Joint merupakan tool yang digunakan untuk menggabungkan bermacam-macam data spasial yang mempunyai kelas yang sama (satu wilayah atau satu kategori tertentu. Symmertrical deference merupakan tool yang digunakan untuk melakukan analisis pada kelas fitur. Alat ini menciptaka kelas fitur dari fitur-fitur atau bagian dari fitur yang tidak umum untuk salah satu masukan lainnya. Upadate tool digunakan untuk melakukan analisis overlay pada kelas fitur. Alat ini update atribut geometri kelas fitur input atau lapis demi kelas fitur update atau lapisan yang mereka tumpeng tindih (Yogi 2014). Union adalah menggabungkan/meng-overlay dua feature/data. Penggabungan dua feature ini akan menghasilkan sebuah feature baru, di mana semua feature berikut atributnya akan ikut di dalamnya. Namun perlu diingat bahwa hanya data polygon yang bisa digabung menggunakan fungsi union. Polygon yang dihasilkan adalah gabungan dari semua polygon yang ikut dalam proses union (Amri 2015).
Proximity adalah teknik suatu analisa geografis yang berbasis pada jarak antar layer. Dalam analisis proximity GIS menggunakan proses yang disebut dengan buffering (membangun lapisan pendukung sekitar layer dalam jarak tertentu) untuk menentukan dekatnya hubungan antara sifat bagian yang ada. Analisis buffer mendasarkan pencarian lokasi  pada data spasial dan atribut jarak. Adapun tools dari proximity yaitu Buffer, Create Thiessen Polygons, Multiple Ring Buffer, Generate Near Table, Near, dan Point Distance.  Buffer dapat memberikan hasil berupa informasi spasial daerah yang memenuhi kriteria serta luasan dan jarak daerah tersebut. Pembangunan daerah dengan memperluas fitur keluar dari titik, garis, atau fitur poligon lebih dari karakter tentu.   Create thiessen polygons dapat mengkonversi poin masukan untuk kelas fitur output dari poligon Thiessen proximal. (Anastasia 2012).
Multiple ring buffer yaitu tool yang dapat membuat kelas baru dari fitur-fitur penyangga menggunakan satu set jarak buffer. Fitur-fitur baru dapat dilarutkan menggunakan nilai jarak atau sebagai seperangkat fitur individu.  Generate near table berfungsi menghitung jarak dari setiap fitur dalam Fitur Input kefitur terdekat di Fitur Dekat, dalam Radius Cari. Hasilnya dicatat dalam tabel output.  Near berfungsi menghitung jarak dari setiap fitur input dengan fitur terdekat di kelas lain fitur. Point distance dapat menghitung jarak antara fitur titik dalam satu kelas fitur untuk semua titik dalam kelas Fitur kedua yang berada dalam radius pencarian ditentukan (Anastasia 2012).
 Statistics adalah teknik berisi alat yang melakukan analisis statistik standar pada data atribut seperti  melakukan frekuensi, rata-rata, minimum, maksimum, dan analisis deviasi standar pada data atribut dan menyimpan hasilnya dalam tabel baru. Adapun tools dari statistics yaitu Frequency dan Summary statistics.  Frequency memiliki fungsi menghasilkan daftar kejadian kode unik dan frekuensi dalam tabel output untuk satu set tertentu dari bidang dari kelas fitur input atau meja. Opsional, item ringkasan dapat mencapai untuk setiap kode unik kombinasi-misalnya, luas areal untuk kombinasi unik dari zonasi dan penggunaan lahan.  Summary statistics dapat menghasilkan statistik ringkasan untuk bidang dari tabel input atau kelas fitur dan menyimpannya dalam tabel output. Alat ini berisi statistik jenis jumlah, rata-rata, minimum, maksimum, simpangan baku, jangkauan, pertama, dan terakhir (Anastasia 2012).

DAFTAR PUSTAKA
Amri U. 2015. Tool Analisis dalam ArcGIS. [internet]. (http://galerigayolues.blogspot.co.id/2015/07/tool-tool-analisis-di-dalam-arcgis.html) (Diunduh 15 Mei 2017 Pukul 21.24 WIB).
Musnanda. 2013. Analisis dengan ArcGIS. [internet]. (https://musnanda.com/2013/10/29/analisis-dengan-arcgis/). (Diunduh 15 Mei 2017 Pukul 21.04 WIB).
Guntara I. 2013. Pengertian Overlay Dalam Sistem Informasi Geografi. [internet]. (http://www.guntara.com/2013/01/pengertian-overlay-dalam-sistem.html/). (Diunduh 15 Mei 2017 Pukul 21.40 WIB).
Yogi H. 2014. Menggunakan Macam-MAcam Tool Overlay di ArcGIS 10. [internet]. (http://yoghaken.blogspot.co.id/2014/10/menggunakan-macam-macam-tool-overlay-di.html). (Diunduh 16 Mei 2017 Pukul 07.18 WIB).
Anastasia G. 2012. Jenis-Jenis Analysis Sistem Informasi Geografis. [internet]. (http://ghiniarite8.blogspot.co.id/2012/06/jenis-jenis-analysis-sistem-informasi.html ). ). (Diunduh 16 Mei 2017 Pukul 07.36 WIB).


Comments

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Buat yang suka begadang, mari mainkan game bola online dari Upd4te Bett1ng
    info pin bbm 7acd8560, di tunggu yaa..

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

SOAL ESSAY BIOLOGI TENTANG SEL

SOAL ESSAY BIOLOGI 1. Jelaskan definisi sel menurut anda! Sel adalah bagian struktural dan fungsional dari setiap organisme. Beberapa organisme, misalnya bakteri, merupakan uniseluler, yaitu terdiri dari hanya satu sel saja. Beragam organisme lainnya, misalnya manusia, adalah multiseluler (manusia diperkirakan memiliki 100.000 miliar sel dalam tubuhnya). Teori tentang sel yang pertama kali dikemukakan pada abad ke-19 menyatakan bahwa semua organisme tersusun atas satu atau lebih sel. Setiap sel berasal dari sebuah sel lainnya. Seluruh fungsi vital bagi organisme terjadi di dalam sel dan sel-sel tersebut mengandung informasi genetik yang dibutuhkan untuk mengatur fungsi sel dan memindahkan informasi kepada sel-sel generasi berikutnya. Kata “sel” berasal dari kata dalam bahasa Latin cella , yang artinya adalah ruang kecil. Nama ini dipilih oleh Robert Hooke karena ia melihat adanya kesamaan antara sebuah sel dan sebuah ruangan kecil. Set

SOAL-SOAL ESSAY BIOLOGI TENTANG SISTEM PENCERNAAN

1.   Jelaskan perbedaan antara pencernaan mekanis dengan pencernaan kimiawi? Kalau secara mekanis dilakukan oleh gigi-gigi di dalam mulut sedangkan secara kimiawi    dilakukan oleh enzim-enzim yang dihasilkan oleh saluran pencernaan. 2. Apakah manfaat dari makanan berserat dan apa yang terjadi jika kekurangan serat? Makanan berserat dapat mencegah kegemukan dan meningkatnya kolesterol darah, menyerap racun di usus, memudahkan buang air besar dan juga member rasa kenyang. Kekurangan serat dapat menimbulkan sembelit dan kanker usus . 3. Apakah fungsi dari Enzim Ptialin sebutkan contohnya? Enzim ptialin berfungsi mengubah zat tepung (amilum) menjadi gula yaitu maltose dan glukosa. Contohnya jika kalian membiarkan nasi di dalam mulut yang mula-mula terasa tawar, beberapa saat kemudian akan terasa manis. 4. Sebutkan beberapa gangguan dan kelainan pada system pencernaan makanan?       Diare atau mencret adalah gangguan penyerapan air di usus besar sehingga a

PERBEDAAN ANTARA CURAHAN TENAGA KERJA DAN HARI ORANG KERJA (HOK)

Curahan tenaga kerja adalah besarnya tenaga kerja efektif yang dipakai. Ukuran tenaga kerja dapat dinyatakan dalam hari orang kerja (HOK). Satuan ukuran yang dipergunakan untuk menghitung besarnya tenaga kerja adalah satu HOK atau sama dengan satu hari kerja pria (HKP), yaitu jumlah kerja yang dicurahkan untuk seluruh proses pruduksi yang diukur dengan ukuran kerja pria. Untuk meyetarakan, dilakukan konversi berdasarkan upah di daerah penelitian. Hasil konversinya adalah satu hari pria dinilai sebagai satu hari kerja pria (HKP) dengan delapan jam kerja efektif per hari. (Rahim dan Dian, 2008) Universitas Sumatera Utara Satuan yang sering dipakai dalam perhitungan kebutuhan tenaga keraj adalah HKO (hari kerja orang) dan JKO (jam kerja orang). Pemakaian HKO ada kelemahanya karena masing-masing daerah berlainan (1 HKO di daerah B belum tentu sama dengan 1 HKO di daerah A) bila dihitung jam kerjanya. Sering kali dijumpai upah borongan yang sulit dihitung, baik HKO maupun JKO-nya (Surati